
To create a bond of Alang-alang, bamboo sticks called tinjeh is required, as the structure of his arrest. The rope used to tie a rope or cord of bamboo fibers. There are several types of tinjeh, depending on orders and needs. Tinjeh normally wear half-hemisphere bamboo name Bamboo Petung. In North Bali, where there are a lot of reed plant (a kind of small bamboo can not be large) is commonly used materials. Meanwhile, orders from abroad, also using Merbau Wood and pvc pipe 5 / 8 inches. Reed bond with tinjeh or pvc pipe framework structures have an advantage because it can be mounted to the roof of a circular design for a flexible nature.
Untuk membuat ikatan alang-alang, diperlukan batangan bambu yang disebut tinjeh, sebagai struktur penahannya. Tali untuk mengikatnya digunakan tali bambu atau tali ijuk. Ada beberapa jenis tinjeh, tergantung pesanan dan kebutuhan. Normalnya tinjeh memakai belahan-belahan bambu petung. Di Bali Utara, dimana terdapat banyak tanaman buluh (semacam bambu kecil yang tidak bisa menjadi besar) material ini lazim dipergunakan. Sementara itu pesanan dari luar negeri juga menggunakan kayu merbau dan pipa pvc 5/8 inchi. Ikatan alang-alang dengan tinjeh atau rangka struktur pipa pvc punya kelebihan karena bisa dipasang untuk design atap yang melingkar karena sifatnya yang lentur.
Untuk membuat ikatan alang-alang, diperlukan batangan bambu yang disebut tinjeh, sebagai struktur penahannya. Tali untuk mengikatnya digunakan tali bambu atau tali ijuk. Ada beberapa jenis tinjeh, tergantung pesanan dan kebutuhan. Normalnya tinjeh memakai belahan-belahan bambu petung. Di Bali Utara, dimana terdapat banyak tanaman buluh (semacam bambu kecil yang tidak bisa menjadi besar) material ini lazim dipergunakan. Sementara itu pesanan dari luar negeri juga menggunakan kayu merbau dan pipa pvc 5/8 inchi. Ikatan alang-alang dengan tinjeh atau rangka struktur pipa pvc punya kelebihan karena bisa dipasang untuk design atap yang melingkar karena sifatnya yang lentur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar